Keindahan Gunung Sagara Garut
Kota Garut memiliki banyak destinasi wisata alam yang membuat para wisatawan berbondong-bondong untuk mengunjunginya, bagi para pendaki pula tidak aneh ketika mendengar PAGUCI (Papandayan,Guntur, Cikuray) karena ketiga Gunung ini sudah terkenal dengan keindahan-keindahannya, Tidak sedikit para pendaki yang sudah mengunjungi tempat tersebut, Namun tahukah Kalian bahwa ada Wisata Alam Kota Garut yang Baru saja dibuka yaitu Gunung Sagara, Gunung Sagara juga tak kalah indah dari Wisata-Wisata Alam Gunung Seperti PAGUCI. Gunung Sagara ini memiliki ketinggian Sekitar 2.132 meter di atas permukaan laut (MDPL), Dan tentu saja Kalian akan disuguhi pemandangan yang sangatlah cantik.
Lokasi Gunung Sagara
Lokasi Gunung ini berada di Kampung Sagara, Desa Tenjonagara, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jaraknya sendiri ada sekitar 18 KM dari pusat Kabupaten Garut. Gunung Sagara ini juga bertetangga dengan gunung-gunung lainnya, seperti Gunung Galunggung dan Wisata Alam Talaga Bodas, yang lebih dulu terkenal sebelum pembukaan destinasi wisata alam Gunung Sagara.
Sejarah Gunung Sagara
Gunung Sagara juga memiliki sejarah nya lho guys, Konon katanya Gunung Sagara ini adalah gunung anak kumbang. Namun, ada juga yang menyebutnya Gunung Sagara adalah gunung kumbang itu sendiri. Mitos yang berkembang di kalangan penduduk menjelaskan mengapa gunung tersebut dinamakan Gunung Sagara. Karena Gunung Sagara memiliki arti dan kesamaan bahwa makna dari Sagara (Lautan). Dan bisa kita ibaratkan bahwa lautan jika kita mengarungi lautan tersebut dengan niat buruk maka lautan itu sendiri akan menyesatkan dan sebaliknya. Ada juga yang menyebutkan bahwa sejarah nama Sagara berasal dari sebuah nama yang terpendam di dalam perut gunung, di mana sebagian besar hutannya masih asri. Itulah Sejarah Gunung Sagara yang hingga saat ini masih menjadi teka-teki.
Tujuan Artikel Ini Dibuat?
Artikel ini memberikan berbagai informasi tentang Gunung Sagara, mulai dari lokasi, sejarah, trek untuk hiking, hingga keindahan-keindahan yang ada di Gunung Sagara. Artikel ini juga memberikan tips dan saran bagi kalian yang ingin mengunjungi wisata alam ini.
Deskripsi Trekking Gunung Sagara
Saat mendaki Gunung Sagara Terdapat 4 Pos yang akan kalian lewati, Dan ada pula warung kecil yang menyediakan makanan ringan seperti minuman hangat, gorengan, roti, dan lain-lain. Ketika Kalian sampai di pos 4, Kalian dapat mendirikan tenda dengan lahan yang datar dengan kapasitas sekitar 7 tenda. Biasanya pendaki tetap melanjutkan perjalanannya karena pos 4 menuju puncak tidak jauh jaraknya dan ketika Kalian sudah sampai area kemah biasanya pendaki akan mendirikan tendanya untuk berkemah. Biasanya pada malam hari atau pada pagi harinya mereka naik ke puncak Gunung Sagara untuk menikmati pemandangan Sunrise.
baca juga :Jasa Guide Gunung Indonesia Trekking Camping : 4 Manfaat Menggunakan Jasa Kami Yang Inspirasi
Kondisi Kesehatan
Nah guys sebelum kita mengunjungi Gunung Sagara kita harus memastikan Kondisi Kesehatan kita terlebih dahulu. Karena kita akan melewati berbagai rintangan seperti jalan yang curam atau melawan suasana udara di sana, kita harus memastikan bahwa kondisi kesehatan kita baik-baik saja sebelum mendaki. Oleh karena itu, memastikan kondisi kesehatan kita sangatlah penting. Untuk menjaga kesehatan kita harus melakukan olahraga seperti senam, jogging, dan lain-lain.
Peralatan Yang Perlu Kita Bawa
Kita harus membawa peralatan yang lengkap nih guys. Selain lengkap, kita juga harus membawa peralatan yang dibutuhkan untuk mendaki Gunung Sagara, karena setiap pendaki mungkin tidak memiliki peralatan yang lengkap. Oleh Karena itu mengapa banyak orang-orang yang membuka jasa sewa-menyewa perlengkapan outdoor, Jadi jika kalian tidak memiliki peralatan yang lengkap Jangan khawatir karena Kalian bisa menyewa Perlengkapan Outdoor. Berikut saran perlengkapan yang harus dibawa ketika ingin mengunjungi Gunung Sagara, Antara lain:
Tas Carrier
Para pendaki atau para traveler wajib membawa tas carrier untuk membawa peralatan lain. Desainer menciptakan tas carrier ini khusus untuk mereka. Tas ini berbeda dari tas biasa karena tas ini memiliki fitur-fitur yang dirancang khusus untuk mendaki atau travel. Penyedia menyediakan tas carrier dengan berbagai kapasitas, mulai dari 25L hingga 100L.
Sleeping Bag
Untuk memastikan tidur Kalian nyaman dan hangat, kalian perlu membawa sleeping bag, Sleeping bag ini biasanya hanya muat untuk 1 orang saja guys.
Pakaian dan Jaket
Untuk berjaga-jaga, sebaiknya kita membawa 3 stel pakaian dan jaket karena kita tidak tahu apa yang akan kita lewati dalam perjalanan, seperti pakaian basah akibat hujan tiba-tiba, pakaian kotor karena sering terpeleset, dan lain-lain. Karena mungkin di malam hari, kita tidak mungkin mengenakan pakaian yang kotor ataupun basah.
Perlengkapan Masak
Nahh peralatan yang satu ini penting juga guys kita bawa, karena jika kita tidak membawa barang yang satu ini bagaimana caranya kita membuat memasak membuat makanan.
Tenda
Tidak lupa juga membawa tenda, Tenda memiliki banyak variasi jika Kalian mengunjungi Gunung Sagara membawa 3 atau 4 Partner maka Kalian harus membawa tenda yang kapasitasnya besar kap 4/5.
Senter atau Headlamp
Jangan lupa membawa senter dan headlamp, ya guys, karena kita akan sangat membutuhkan penerangan di malam hari.
Makanan Yang Cukup
Kita harus membawa makanan yang cukup, baik bahan makanan untuk dimasak nanti maupun makanan ringan sebagai cemilan selama perjalanan.
Matras
Barang ini penting karena fungsinya sebagai alas tenda. Selain itu, matras juga bisa digunakan untuk menyimpan carrier saat mendirikan tenda, sehingga carrier tidak kotor tergeletak di tanah.
Sepatu Hiking
Saat mendaki gunung, sebaiknya kamu mengenakan sepatu yang sesuai seperti sepatu hiking yang dirancang khusus untuk mendaki. Selain melindungi kaki, sepatu hiking akan menjaga kaki tetap nyaman saat mendaki, memberikan keleluasaan bergerak bagi kaki, dan mencegah cedera yang dapat menghambat perjalanan hiking.
P3K
Untuk jaga-jaga ketika ada sesuatu yang tidak diinginkan seperti terpeleset saat diperjalanan, Terkena duri tanaman, dan lain-lain.
Trekking Pole
Trekking pole membantu kita memudahkan perjalanan agar kita tidak sering terpeleset. Untuk pemula, sangat disarankan untuk membawa trekking pole.
Power Bank
Jika Kalian membawa gadget Kalian perlu membawa powerbank karena untuk mengantisipasi Kehabisan batrai Selama mengunjungi Gunung Sagara.
Itulah beberapa peralatan yang harus Kalian bawa ketika ingin mengunjungi destinasi wisata alamGunung Sagara, Selain peralatan kita juga harus matang dalam segala hal, seperti kondisi fisik, mental, Perlengkapan, Makanan, dan lain-lain.
7 Tips Sebelum Mengunjungi Gunung Sagara
Ada beberapa tips untuk kalian sebelum mengunjungi Gunung Sagara, mungkin ini juga termasuk bagian terpenting sebelum Kalian memulai perjalanan ke Gunung Sagara. Berikut 7 Tips yang harus Kalian lakukan sebelum memulai perjalanan, Antara lain:
Membuat Plan Atau Rencana
Jika musim hujan, sebaiknya kita tidak memulai pendakian karena selain jalan yang licin dan curam, kita juga akan kesulitan untuk melihat pemandangan-pemandangan karena biasanya kabut menyelimuti gunung-gunung di musim hujan.
Membulatkan Niat
Membulatkan niat adalah hal utama yang harus kita perhatikan. Terkadang, jika niat kita kurang bulat, hal itu membuat kita ragu saat dalam perjalanan. Oleh karena itu, selain perlengkapan, kita harus benar-benar mematangkan niat.
Mengabari Keluarga
Kita harus memberitahukan pihak keluarga karena hal ini penting untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan mencegah orang tua kita merasa cemas.
Memprakirakan Cuaca
Jika musim hujan, sebaiknya kita tidak memulai pendakian karena selain jalan yang licin dan curam, kita juga akan kesulitan untuk melihat pemandangan-pemandangan karena biasanya kabut menyelimuti gunung-gunung di musim hujan.
Membawa P3K
Untuk jaga-jaga kita harus membawa P3K untuk mengantisipasi adanya yang terluka kita bisa sigap membantu orang yang terluka ataupun bila terjadi pada diri sendiri kita tidak terlalu khawatir karena kita bisa mengobatinya sendiri dengan persediaan P3K.
Perlengkapan
Kita harus memberitahukan pihak keluarga karena hal ini penting untuk mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan dan mencegah kecemasan orang tua kita. Dengan membawa perlengkapan yang matang, kita bisa menikmati perjalanan tanpa hambatan apapun.
Bawalah Air yang Cukup
Kita juga tak lupa membawa air, untuk jaga-jaga saat mendaki ke Gunung Sagara. Kami menyarankan membawa air 2L hingga 4L karena perjalanan cukup membuat kita lelah dan haus, guys.
Jalur dan Pemandangan Gunung Sagara
Jalur menuju puncak Gunung Sagara ada 2 guys, Yaitu jalur via Sagara dan jalur via tajur, jalurnya pun Cukup berdekatan. Kalian bisa memilih jalur mana saja, Namun setiap jalur memiliki rintangan dan pemandangannya masing-masing. Berikut 2 jalur menuju puncak Gunung Sagara, Antara lain:
Jalur Sagara
Jalur Sagara adalah jalur yang baru dibuka pada tahun 2019. Untuk Sampai ke puncak Gunung Sagara kita akan melewati 4 pos. Start dari Basecamp menuju ke pos 1 kita akan melihat pemandangan perkebunan kopi dan perkebunan sayuran milik warga, dan trek pendakian masih terbilang tidak terlalu curam. Untuk sumber mata air terakhir masih bisa kita jumpai di pos 1 karena setelahnya kita tidak akan menemukan mata air.
Setelah itu kita akan masuk ke pintu rimba, berbagai macam burung akan menyambut perjalanan kalian selama pendakian. Trek di perjalanan ini sudah mulai membuat kita lelah karena jalur via Sagara ini walaupun hanya memakan waktu sekitar 4 jam, namun treknya cukup untuk mempertemukan lutut dan dagu . Dari pos 2 menuju 3, trek tersebut cukup untuk membuat lutut kita lelah, tetapi di sini kita dapat menjumpai makanan rimba atau makanan hutan yang bisa kita manfaatkan dan bisa kita makan seperti tanaman begonia. Tanaman ini dapat kita makan batangnya dan rasanya cukup masam, batang tanaman begonia ini mengandung banyak air juga guys. Terakhir, para pendaki mendirikan kemah di area pos 4, di sana mereka mulai mendirikan tenda dan beristirahat.
Via Tajur
Memilih Via Tajur Cukup memakan waktu jika memilih Via Sagara hanya menempuh 3 hingga 4 jam, namun via tajur dapat memakan waktu hingga 4 sampai 5 jam lhoo guys. Itu adalah waktu tempuh normal pendakian melewati via tajur. Estimasi waktu tersebut dapat berubah sesuai dengan kondisi dan seberapa cepat Kalian saat mendaki. Jadi, kita dapat menyimpulkan bahwa jalur Via Sagara adalah pendakian tercepat untuk sampai ke puncak Gunung Sagara karena melewati Via Sagara hanya memakan waktu 3 sampai 4 jam saja.
Untuk biaya parkir motor dan tiket masuk cukup terbilang murah yaitu Rp. 20.000. Jika Kalian membawa motor menuju basecamp, Kalian bisa memarkir kendaraan Kalian di sana dan membayar biaya parkir yang cukup murah hanya dengan Rp.10.000/malam.
Di puncak Gunung Sagara, Panorama Keindahan Gunung Sagara akan menyuguhkan kita. Kita dapat melihat Keindahan kawah Talaga Bodas serta masih banyak lagi keindahan yang akan memanjakan mata di sana.
Rekomendasi Trekking Untuk Pemula
Untuk pemula, tidak disarankan untuk mendaki sendirian. Selain itu, ketika hiking, pemula sebaiknya selalu membawa trekking pole. Kalian sebaiknya memilih jalur via Sagara karena jalur ini adalah yang tercepat untuk sampai ke puncak Gunung Sagara. Kami juga menyarankan kalian untuk menyewa jasa pemandu wisata agar meminimalisir salah jalan atau tersesat. Selain itu, kalian juga akan terjamin aman ya guys.